Jumat, 17 Maret 2017

Kisah Keutamaan Shalat Sunnah Malam Nisfu Sya'ban

Kisah Keutamaan Shalat Sunnah Malam Nisfu Sya'ban - Shalat Sunnah memang tidak menjadi kewajiban kepada kita. Yang wajib adalah shalat fardhu dimana kita harus melaksanakannya kapan pun dan dimana pun.

Akan tetapi, tidak ada salahnya jika kita melaksanakan shalat Sunnah seperti Dhuha, Tasbih, Tahajjud, dan lain-lain. Namun tahukah Anda, ada beberapa shalat yang memiliki pahala yang sangat dahsyat? Yah, diantara shalat-shalat sunnah yang ada, Shalat Sunnah Malam Nisfu Sya'ban adalah shalat yang hanya dilakukan pada malam Nisfu Sya'ban atau pertengahan bulan Sya'ban. Untuk pahalanya, simak Kisah Keutamaan Shalat Sunnah Malam Nisfu Sya'ban di bawah ini!

Kisah Keutamaan Shalat Sunnah Malam Nisfu Sya'ban

Diceritakan bahwasanya Nabi Isa alaihi as-salam. Sewaktu berkelana dan melihat gunung yang tinggi, ia berkeinginan untuk mendakinya. Di atas gunung itu ia melihat batu besar yang berwarna putih melebihi putihnya susu. Nabi Isa berkeliling-keliling disekitar batu tersebut dan kagum dengan keindahannya. Kemudian Allah menurunkan wahyu kepadanya: "Wahai Isa, apakah kamu senang jika Aku perlihatkan yang lebih mengagumkan dari apa yang kau lihat?"

"Ya," jawab Nabi Isa.

Tak lama kemudian pecahlah batu itu, dan didalamnya ada seorang laki-laki tua renta yang mengenakan jubah dari bulu. Di depannya terdapat sebuah tongkat dan di tangannya ada anggur, sedang ia dalam keadaan shalat.

Nabi Isa kagum dan bertanya: "Wahai orang tua, apa yang aku lihat ini?"

"Ini adalah rizkiku setiap hari," jawab orang itu.

"Sejak kapan kamu beribadah dalam batu ini?" tanya Nabi Isa lagi.

"Sejak 400 tahun yang lalu," jawabnya.

Baca juga: Kisah Fadhilah Membaca Surat Al-Ikhlas

"Wahai Tuhanku, apakah Engkau menciptakan makhluk yang lebih mulia daripada ini?" tanya Nabi Isa kepada Allah.

Allah kemudian menurunkan wahyu kepadanya: "Jikalau seorang laki-laki dari umat Nabi Muhammad mendapati bulan Sya'ban kemudian shalat sunnah pada pertengahan bulan, maka shalat itu lebih utama di sisi-Ku daripada ibadah hamba-Ku ini selama 400 tahun."

Nabi Isa berkata: "Alangkah senangnya seandainya aku menjadi umat Nabi Muhammad saw."

Hikmah cerita: Ini adalah salah satu keutamaan dari orang-orang yang shalat sunnah pada malam nisfu Sya'ban)

Sungguh beruntung kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW. Meski usianya tidak selama umat terdahulu, akan tetapi umat Rasulullah SAW diberi kemurahan kalau ada beberapa ibadah yang memiliki pahala yang tak ternilai, bahkan melebihi ibadah selama bertahun-tahun.

Artikel Terkait

Salah satu santri TPQ Rahmatul Ihsan yang ingin berbagi pengetahuan di dunia maya.

Tambahkan komentar Anda
EmoticonEmoticon